|
Monday, July 30, 2007
CATATAN MUSLIMAH
Memahami Silaturrahmi dalam pengertian yang luas Dalam pandangan wanita muslimah, bentuk silaturrahmi itu sangat beraneka ragam, sangat luas ruang lingkupnya serta sangat beragam pula pola dan caranya. Dalam suatu waktu bisa berbentuk pemberian materi kepada kerabat yang miskin, atau menghindarkan permasalahan, atau menghibur dan menghilangkan kesedihan, dan terkadang berbentuk kunjungan kepada kerabat/ teman yang disertai kasih sayang yang dapat mempererat tali persabatan dan kekerabatan. Pada saat yang lain dapat pula berbentuk ungkapan kata-kata yang baik, senyuman yang menyejukkan dan sambutan yang menyenangkan, dan terkadang berbentuk nasihat dan kelembutan. Dan, cara-cara lain yang termasuk perbuatan baik dan kasih sayang yang dapat menghidupkan rasa persaudaraan,menyuburkan rasa cinta dan tolong-menolong antar kaum kerabat. Rasululloh SAW,memerintahkan kita untuk menyambung tali kekerabatan meski dalam bentuk yang sangat sederhana, seperti sabda beliau : “Basahilah kerabat-kerabat kalian meski hanya dengan ucapan salam” Labels: my resent life, news
Thursday, July 26, 2007
My one and Only you PART 12,456
My happy soul said : Oney… another year you passed with beautiful experiences.. Good oney.. you are always my tough girl.. So, what its mean…?? Time to review ney.. I know.. I know, You already proved that you’re the good wife for me. Thanks for that,…And you know what? That’s a one of right decision that I ever made to asked you married me.. I am happy now, Have two beautiful angel… good cooker wife, friend of joy, Happiness ocean and good listener.. C’mon, Its more than enough for me… God, You’re so kind to me…… But, we have to be better.. better, better everyday… You must to pay attention to your health,.. more More patient to me and manage your time better.. And maybe you can join me as the gamers..;-) or Golfer sometimes.. learn together, it will be great.. Hmm.. Uda and Adek… We know they are our soul also.. God give them to us with fully responsibility.. So, just hold my hand and let’s do this.. Just be a good parents and let’s Islam guide them to the future… Last words… Thanks Oney because you’re my wife, my friend and my partner (in everything,.. have I say something more than this and detail..?) You’re my one and only you…
Romantic Soul to you
My romantic soul said : Oney… hari demi hari yang kita lewati Adalah makna yang lewat tanpa pernah kembali… Tapi kenangan indah itu tak pernah lewat dan selalu kembali Karena dia ada dihati…. hatiku, hatimu dan hati anak-anak kita.. Dia terus tumbuh dan bertambah membentuk mahkota.. Yang terus menghiasi hati indahmu…. Aah… Dirimu penuh kesabaran dibalik amarahku.. Dan dirimu penuh senyuman melapisi bahagiaku… Semuanya itu adalah satu.. Setiap langkah kakiku ke Grasberg…. Setiap detak King shoesku…. Hanya untuk Allah, lalu dirimu dan anak-anak. Indah Oney… dan tiada kutemukan ditempat lain… My one and only you… Thanks atas pendampinganmu… Thanks buat pengertianmu… Thanks atas kesabaranmu…. Dan tentunya obrolan kita… Hal terindah dalam perjalananku…
Samba lado mudo/ sambel cabe hijau
Bahan: 20bh cabe hijau keriting atau cabe hijau besar 5 bawang merah ½ sdm Garam Jeruk nipis Cara membuat: Cuci bersih cabe hijau lalu ulek dengan garam, lalu tambahkan bawang merah, ulek semua sampai tercampur rata. Panaskan minyak goreng, lalu tumis cabe yang sudah di ulek Tips:Supaya cabe hijau tidak hitam waktu di tumis, sebelum diulek cabe di beri air perasan jeruk nipis.
Labels: my recipes
july 26,1980 to july 26,2007
What a day… actually this is my day..my b’day, but what’s the meaning of this?? I’m 27 years old already, I’m so happy by what I’ve gotten and hoping the best for future:) I’m glad so many people remember me..but i won’t celebrate it, it’s time to think more mature about life and thankfull. My husband says nice things, hehehe..that’s my secret:), My lovely brothers.. they always remember this date, they sent me a message, thanks bro..I miss them so oo much I thought mom and dad called in the morning, but I was sleeping..I know she will say happy b’day!! Why, why.. I feel bad coz I miss everybody. Ayah, Ibu, brothers, grandma..aunty..everyone who are far away from me now. I want a share my joy, and this happiness.. I know nothing special, Tapi ini bener2 sesuatu yang indah, bahwa kita tahu banyak yang sayang dan peduli. Belum puas dengan diri sendiri, pengen jadi lebih baik lagi dan berbuat sesuatu yang lebih baik..yang akan membawa kebaikan untuk dunia dan akhirat ayi. Banyak banget yang ingin ayi lakukan, semoga di usia ini bener2 jadi titik balik untuk itu semua, ingin bener2 jadi seseorang yang Istiqomah.Ya dalam menjalankan aturan dan perintah Allah maupun Istiqomah dalam hal menjalani kewajiban ayi sebagai istri dan ibu. Istiqomah dengan profesi sebagai Ibu rumah tangga, seperti komitmen awal ayi. Benar2 bisa memamfaatkan waktu yang Allah kasih untuk mendidik anak2 agar selamat dunia dan akhirat.Terserah deh mau dibilang apa, berpikiran kolot atau ekstrim atau apalah. Memang harus lebih banyak waktu di rumah, merawat dan mendidik anak2.. make this home be a heaven for my husband n my kids. Banyak banget godaan untuk “keluar” sementara ayi juga tahu di luar begitu banyak fitnah dan pintu untuk berbuat salah. Semoga ayi bisa lebih menjaga diri. Istiqomah untuk meminimalkan Ikhtilat (menuju tidak sama sekali),Istiqomah untuk berpakaian sesuai syar’i..Semoga Allah memudahkan semuanya untuk ku,amin Labels: my resent life, news
Friday, July 20, 2007
today
3 Hari ini diriku kurang selera makan, pengen banget makan sesuatu yang beda..Apalagi kemaren lihat di tv, Pak Bondan lagi berwisata kuliner di Padang, slluuup ngiler..banget. Paling ga tahan waktu pak Bondan makan martabak mesir Kubang, haa pengen pulang:(( Disini ga ada yang jual martabak mesir, padahal diriku doyan banget ama makanan itu. Sebenarnya ayi bisa bikin sendiri, tapi tetap aja rasanya ga sama, lagian ga seru ah! Lagi kangen kampung halaman, masakan ibu dan masakan amak,terutama ikan goreng balado yang rasanya mak nyuss karena ikannya langsung dipancing dari kolam.
Udah ah, ngayal melulu, cuti masih 3 bulan lagi.. Sebenarnya sekarang di kampung lagi ada musibah, uwo masuk rumah sakit dari seminggu yang lalu. Kata ibu infeksi lambung kronis, ditambah lagi dengan usia beliau yang sudah 80 th lebih, kayaknya susah untuk sembuh. Tapi kami keluarga tetap berdoa, semoga Allah memberikan yang terbaik buat beliau. Semoga uwo diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi rasa sakit. I love her..she is my grandma. Kasihan juga sama ibu, pasti sekarang harus bolak-balik ke rumah sakit. Tapi Allah ngasih kesempatan Ibu untuk berbakti pada orang tuanya, ibu yang merawat uwo, membersihkan Bab n Bak uwo..InsyaAllah jadi amal sholeh buat ibu.Ayi ga bisa apa2, cuma bisa berdoa untuk kebaikan keduanya. Nanti sore insyaAllah kami mau ke Timika, semua ikut dan kita mau nginap di rumah Nina. Malamnya kita mau keluar, hunting makanan di Timika.
Buat ayi turun dan sesekali nginap di Timika itu penting, selain buat refreshing dan ganti-ganti suasana, juga ngingatin ayi untuk lebih bersyukur, Ayi dan keluarga bisa tinggal di Tembagapura yang lebih adem, dingin, rumah yang lengkap dan nyaman… lama di Timika bikin kangen Bukit barat 714A, home sweet home:))
Labels: my resent life, news
Wednesday, July 18, 2007
Toddler to Play group
Hari Senin besok, uda akmal mulai masuk sekolah…aduh, anak bunda udah playgroup sekarang Ga kerasa udah setahun dia sekolah( banyak bolos hehe), sebagai murid Toddler. Anak masuk sekolah, banyak cerita seru,suka n duka..
Jadi ingat masa2 Akmal di Toddler.. Hari-hari pertama sekolah ngadat ga mau masuk kelas, kecuali kalo bundanya ikut duduk sama2 dia dalam kelas, baru lancar..(hihi kata ibu, ayi dulu juga begitu..sampai 3bulan malah) Udah gitu ada lagi kelakuannya, berantem ama teman sekelas, cewek lagi hehehe tapi akmal yang kalah, ceweknya jagoan Akhirnya terpaksa deh Akmal dipindah kelasnya biar ga gabung sama “musuhnya”. Tapi Alhamdulillah menjelang akhir tahun ajaran mereka udah baikan dan jadi teman lagi, seru deh kalo diingat2 n lucu juga. Oiya, waktu acara Kartinian, Bunda sengaja bawa nyari baju daerah dari Padang buat uda, senang banget waktu uda mau dipakaikan baju itu, sebagai ortu ada rasa bangga juga donk,akhirnya anakku sedikit mau diatur:) Nah, kebetulan anak2 toddler kebagian nyanyi di panggung,eee uda akmal malah ngamuk.Pokoknya ga mau kecuali sama bunda, uPs?.,?..:( Aduuuh campur aduk deh perasaan, antara sebel, lucu, seru sekaligus bingung,ni anak mau diapain ya?? untung cepat nyadar, namanya juga anak2, kelas Toddler pula, ga baik dipaksa2.. Tapi kekacauan hari itu ga sampai disitu aja, akmalnya teriak2 minta makan, waaaa bunda kan ga bawa nasi, cuma ada roti,tp keukeuh mau nasi trus mau ganti baju juga. Akhirnya nyerah, kita pulang aja sebelum acara pentas seninya usai, setelah akmal ganti baju tentunya:) Banyak kemajuan juga setelah uda, masuk toddler, sekarang udah bisa nulis, tau huruf dan udah lumayan mau bersosialisasi, Whatever I'm so proud of u
Bunda sekarang udah ga sabar nunggu hari senin, I’m so excited..pasti bakal ada pengalaman dan cerita seru lagi..Uda Akmal di kelas baru, guru baru dan teman2 baru… Labels: Love of my life
Monday, July 9, 2007
Orang-orang TERCINTA
Cuti april 2007,alhamdulillah kita bisa kumpul bareng..kecuali biyah, yang terpaksa ditinggal di Papua para pria,dr kiri..adi,my youngest bro,yudi my oldest bro,My Lovely Ayah,Habibi,Hasbi, n My One n Only..One Ibu,Ayek (my grandma), me my two angels Labels: Love of my life
I liKe THis MoNDaY
Pagi tadi diriku main tenis sama Mba Helen, kak Gusma n off course our coach pak Marlan… Tadi mainnya fun n asyik karena udah mulai bisa hehe, kami kan kelompok pemula, baru mulai lagi pegang raket.Thanks bgt buat mba ina yang udah ngijinin ayi pakai raketnya selama cuti,ayi belum punya hiks hiks :(
Habis main dua set, ayi pulang dan langsung seperti biasa dimarah-marahin ama akmal..”Bunda kemana sih, lama sekali??kan Akmal udah bilang, Akmal sukanya bunda DI RUMAH saja!!” serem banget kalo liat dia marah, ayi tapi udah terbiasa, so I’m sorry mal..ga ngaruh, heh heh Ah kalo ngikutin maunya akmal, ayi ga akan pernah keluar rumah kali,soalnya Akmal cinta baget ama Tivinya hehe.Keluar rumah, jauh dari TV bener2 bikin dia ga nyaman.Parah banget deh:)
2mgg yll kami turun ke Timika,dari habis subuh trus naik lagi n habis magrib sampai rumah..tau ga begitu masuk rumah uda akmal langsung peluk n cium2 layar tivinya, hua haaa haa ..ayi sama one sampai sakit perut ketawa ngeliat reaksinya itu,dasar anak korban kartun! Tadi siang jeng lina datang, kangen juga sama dia so ngobrol deh dari A- Z, Alhamdulillah si jeng lina akhirnyaa dapat rumah juga, I’m happy for u jeng.. Jeng Lina pulang, Mba leni datang dengan oleh2 dari BaNdUNg. Cihuy….ada peuyeum, gula merah, dodol, keripik tempe…,sebelumnya Mama Brienza juga ngirimin oleh2 pulang cuti, bumbu pecel, kue, kerupuk mentah,dodol..I love this neighbourhood
Labels: my resent life, news
CATATAN MUSLIMAH
RUMAHMU ADALAH SURGAMU
Penulis: Al Ustadz Abu Muqbil Ahmad Yuswaji | Saudariku muslimah... Istri shalihah percaya bahwa tempat terbaik untuk menjaga diri dari keterjerumusan ke dalam jurang kebinasaan adalah tinggal di rumahnya, karena itu ia tidak menjadi orang yang suka keluar dan pergi dari rumah. Istri shalihah beriman terhadap firman Allah Ta’ala, yaitu perintah untuk tinggal di dalam rumahnya. Allah Ta’ala berfirman, وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ “Dan tinggallah kalian (para wanita) di rumah-rumah kalian”. (Qs. Al Ahzaab: 33). Makna ayat ini adalah perintah agar para wanita tetap tinggal di dalam rumah, meskipun asalnya ayat ini ditujukan kepada para istri Nabi Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam namun wanita selain mereka termasuk ke dalam ayat ini dari sisi maknanya. Hal ini kalau tidak ada dalil khusus yang mencakup seluruh wanita, bagaimana??!. Sedangkan syariat telah menerangkan agar supaya wanita tinggal di rumah mereka dan menahan diri untuk keluar dari rumah kecuali untuk suatu yang darurat. Allah Ta’ala memerintahkan kepada para istri Nabi Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam untuk tetap tinggal di rumah-rumah mereka dan mereka menjadi orang yang dituju oleh ayat tadi secara langsung sebagai bentuk penghormatan bagi mereka Ibnu Katsir berkata di dalam tafsirnya (3/482), “Tetaplah kalian di rumah kalian, janganlah keluar tanpa ada kebutuhan, di antara kebutuhan yang syar’i adalah shalat di masjid dengan berbagai syaratnya. Muhammad bin Siirin berkata, "Saya diberitahu bahwa Saudah (istri Nabi Shallallaahu ‘alaihi wasallam) pernah ditanya, “Kenapa kamu tidak haji dan juga tidak umrah seperti yang dilakukan oleh saudari-saudarimu?”. Ia menjawab, “Saya sudah pernah haji dan juga pernah umrah, Allah Ta’ala memerintahkan untuk tetap tinggal di rumahku. Demi Allah, saya tidak akan keluar dari rumahku sampai mati”. Muhammad berkata, “Demi Allah, ia tidak pernah keluar dari pintu kamarnya hingga ia keluar dalam keadaan sudah menjadi jenazah”. Ibnul Arabi -semoga Allah merahmatinya- berkata, “Sungguh saya telah memasuki beribu-ribu kampung, saya belum pernah melihat para wanita yang lebih menjaga keluarganya dan menjaga harga dirinya dari pada wanita negeri Nablus, suatu negeri yang Nabi Ibrahim pernah dilemparkan ke dalam api. Saya pernah tinggal di negeri tersebut dan saya tidak pernah melihat seorang perempuan pun di jalanan pada siang hari kecuali pada hari Jum’at, mereka keluar ke masjid pada hari Jum’at hingga masjid-masjid pun penuh sesak dengan mereka. Bila telah selesai shalat maka mereka segera kembali ke rumah mereka dan saya tidak melihat seorang perempuan pun sampai hari Jum’at berikutnya. Al ‘Allamah Kamaluddin Al Adhami -semoga Allah merahmatinya- berkata, “Tetap tinggal di rumah bagi seorang perempuan adalah gerbang kebaikan, yang memasukinya akan aman kehormatannya, jiwanya, hartanya, agamanya dan kemuliaannya. Rumah adalah tempat yang paling mulia untuk menjaga harga diri dan kehormatan, karena ia dapat menunaikan kewajiban rumah tangganya, dapat memenuhi hak suami dan anak-anaknya serta menjalankan ajaran agamanya tanpa disibukkan dengan berbagai kesibukan di luar rumah. Bahkan ia punya waktu luang untuk tetap beribadah, membaca buku-buku agama dan mempelajari akhlak yang sejati. Saat itulah ia bisa menikmati lezatnya hidup, ia juga akan bisa menyadari bahwa kebahagiaan telah menyelimutinya. Bagaimana tidak demikian, Rabbnya telah ridha kepadanya, suaminya puas dengannya karena ia menjalankan semua yang menjadi kewajibannya. Kebahagiaan mana lagi yang lebih besar bagi seorang perempuan dari pada keridhaan Rabbnya dan kepuasan suaminya. Hal ini sangat berbeda dengan perempuan yang suka keluar dan pergi dari rumahnya, perempuan yang tidak betah tinggal di rumahnya walau sesaat. Bahkan sukanya pergi kesana kemari baik malam maupun siang hari. Berkumpul dan berbaur dengan semua orang tanpa melihat apakah itu mahram atau bukan, halal atau haram. Bila pulang ke rumahnya maka kepalanya sudah penuh berbagai macam tuntutan dan permintaan karena pengaruh apa yang dilihat dan disaksikannya. Lalu ia meminta uang kepada suaminya dan kadang keadaan suaminya tidak mampu memenuhi permintaannya maka mulailah menyala api perselisihan di antara keduanya. Lantas ia pun tidak peduli dengan urusan rumahnya, pendidikan anak-anaknya, tidak menjalankan kewajiban terhadap Rabbnya juga terhadap suaminya. Ia pun melecehkan buku-buku agama dan adab jika ia bisa membaca dan menulis, bahkan ia konsentrasi untuk membaca buku murahan dan buku-buku vulgar, bila dinasihati oleh suaminya maka ia berbangga dengan dosa yang dilakukannya malah ia akan menyerang balik dengan mencaci dan mencelanya. Pada setiap saat kamu mendapatinya sesak dadanya, picik pemikirannya dan inilah balasannya dengan sebab apa yang diperbuatnya. Allah Ta’ala telah berfirman, وَمَنْ أَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِي فَإِنَّ لَهُ مَعِيشَةً ضَنْكًا وَنَحْشُرُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْمَى “Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta”. (Qs. Thaha: 124) Itu semua adalah akibat keluar dari rumah dan tidak adanya keterikatan dengan hukum syar’i. Dampak negatif keluar dari rumah dan tidak menetap di dalamnya yang pertama kali nampak adalah melecehkan dan meremehkan kenikmatan yang ada padanya, menganggap suaminya dengan sebelah mata karena ia telah melihat kehidupan yang lebih enak dari pada yang dialaminya dan mulailah ia mencela suaminya, apalagi kalau suaminya lebih tua atau terlambat memberikan nafkahnya. Lalu akan merangkaklah bibit pertengkaran dan percekcokan yang kadang bisa mengantarkan kepada perceraian dan perpisahan, dan pada saat itulah rumah tangganya menjadi berantakan dan hidupnya menjadi hancur. Perempuan yang tetap tinggal di rumahnya, akan kamu lihat ia berada dalam puncak kenikmatan dan berdampingan dengan suaminya yang terbaik. Matanya tidak jelalatan kepada selain suaminya, ia tidak mengingkari kenikmatan yang diberikan oleh suaminya walau pun sedikit. Tidak ada celah bagi setan untuk menciptakan perselisihan di antara keduanya. Keduanya hidup bersama dengan penuh kebahagiaan dan kecerahan hidupnya diridhai, semua itu adalah berkah dari tetap tinggalnya seorang perempuan di rumahnya. Saudariku muslimah... Islam menghendaki seorang istri shalihah berada dalam keadaan yang sangat baik, jauh dari keragu-raguan dan syubhat-syubhat. Karena itu bila memang ada kebutuhan yang mendesak untuk keluar maka hendaknya ia keluar dengan memakai hijab (pakaian penutup aurat), berjalan dengan sopan, menundukkan mata dan menghindari jalan bagian tengah. Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallaahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, لَيْسَ لِلنِّسَاءِ وَسَطُ الطَّرِيْقِ “Tidak boleh bagi wanita berjalan di jalan bagian tengah”. Hadits Hasan. Diriwayatkan oleh Ibnu Hibban (7/447), Ad-Daulabi (1/45), Al Baihaqi (7821, 7823) dalam kitab Syu’abul Iman dan ada beberapa penguatnya Wanita shalihah berjalan di bagian pinggir jalan bukan di tengahnya, karena berjalan di tengah jalan merupakan sebab dirinya menjadi sasaran pandang kaum lelaki, lalu berjalannya tersebut menghilangkan kewibawaan dirinya dan penghormatan kepadanya. Adapun wanita yang berjalan di pinggir jalan jauh dari bagian tengahnya, maka ia telah mengurangi sorotan pandangan lelaki dan menjauhkan penilaian negatif terhadap dirinya. Ia keluar dari rumahnya dengan memakai hijabnya, berjalan dengan penuh penghormatan, jauh dari segala hal yang bisa mendatangkan syubhat. Saudariku muslimah... Maksud dari hadits ini bukan seperti yang banyak disangka oleh sebagian besar muslimah bahwa maksud dari hadits ini adalah membatasi ruang gerak seorang perempuan atau mengurangi peranannya, sesungguhnya maksudnya adalah untuk mengatur bagaimana seorang perempuan keluar dari rumahnya. Hukum asalnya seorang perempuan adalah tinggal di rumahnya, memikirkan urusan rumahnya dan tidak keluar kecuali dalam keadaan darurat saja. Kalaulah seorang perempuan ingin bekerja maka harus pada hal-hal yang dibolehkan oleh syariat yang lurus ini berupa pekerjaan-pekerjaan yang memang khusus bagi kaum hawa. Adapun seorang perempuan keluar dari rumahnya dengan berpenampilan tabarruj (berdandan dan tidak menutup aurat), berkeliaran di jalan-jalan, bercampur-baur dengan lelaki dengan anggapan bahwa ia sedang bekerja dan berusaha maka perkara ini memerlukan pemikiran yang panjang. Seorang perempuan mestinya intropeksi diri dan menimbang-nimbang pekerjaannya. Kemanakah perginya agama dia karena sebab ngobrol dengan lelaki dalam perkara yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaanya??. Bahkan kemanakah perginya pekerjaannya yang semestinya seorang perempuan berlomba-lomba untuk bisa memberikan manfaat kepada anak-anak generasi kaum muslimin atau untuk kaum hawa sejenisnya?. Sesungguhnya seorang istri pada saat ini menganggap bahwa pekerjaan merupakan sarana untuk mencukupi dirinya dan dunianya, menurut kadar pemahaman agamanya yang lemah. Lalu bagaimana keadaanmu wahai para istri dan saudariku muslimah. Andai Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam melihat keadaan wanita saat ini dan melihat perbuatan mereka yang sia-sia di jalanan juga melihat pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan oleh wanita saat ini, apakah yang akan dikatakan oleh Beliau Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam?!!. Ibu kita, Aisyah Radhiyallahu 'anha berkata, “Andai Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam melihat apa yang dilakukan oleh para wanita saat ini, tentulah beliau tidak akan mengizinkan mereka untuk keluar, yakni keluar ke masjid untuk shalat”. Perkataan beliau ini diucapkan tak selang lama setelah wafat Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam, lantas bagaimana keadaan para wanita pada zaman kita ini yang sangat jauh dari zaman Nabi Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam dan telah lewat lima belas abad dari masa Beliau Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam?!. Wahai para wanita yang ingin mencapai martabat Istri shalihah. Wahai para wanita yang menginginkan kebahagian rumah tangga. Kalian harus tetap tinggal di rumahmu, menangislah untuk kesalahanmu dan carilah keridhaan Rabb-mu.
dicopy dari: http://www.ahlussunnah-jakarta.org
| Labels: my resent life, news
Sunday, July 8, 2007
Rutinitas
Waa udah MiNgGu lagi,hari ke delapan bulan Juli.. Ga banyak kegiatan sekarang, musim liburan..orang2 Tembagapura banyak yg cuti,ayi seminggu ini dirumah aja, ga kemana2... Sometime i feel bored but in the same time i'm happy,bingung juga too.. Tiap hari ayi bangun pagi jam setengah lima, sholat subuh..nyiapin bekal hehe tepatnya ngecek bekal untuk one kerja, tiap hari Biyah yang bikin bekal untuk one, soalnya pagi2 ayi sibuk sama si adek .Setelah One berangkat diriku tidur lagi, I love be a housewife!! Jam tujuh atau setengah delapan maryam biasanya udah bangun n segala aktifitas dirumah harus dimulai, mandiin adek, nyuapin, adek belum beres, biasanya uda akmal udah teriak2 mau nonton lah, mau mandi juga,sarapan.. pagi2 pokoknya sibuk! Setelah anak duo ini beres, kerjaan lain mulai kepikiran, belanja, masak dll..dll..dll.. dan ga kerasa One udah mau pulang kerja, waaa harus beberes rumah lagi,karena kondisi rumah berantakan, mainan di mana-mana:( Ayi pernah dengar ada ibu2 yg curhat trus dia bilang.."Saya udah bosan, tiada hari tanpa membereskan mainan", is it a good comment or not??? Ayi tau memang ga mudah utuk menjadi istri dan ibu, benar2 diperlukan keikhlasan dan kekuatan untuk menjalani semuanya dengan lapang dada.Perlu pengorbanan ya pikiran, tenaga,kalau mau jujur memang capek.But one thing that we have to realize..We are very lucky to be a mom n wife, thank God for it! Be a housewife, buat ayi adalah sebuah cita-cita.Tinggal dirumah, ngurus anak, suami, melayani mereka..adalah sebuah pengabdian.Mungkin sebagian orang akan bertanya,apa ga bosan, apa ga capek? Iya,kadang capek, kadang bosan tapi yang terasa lebih banyak adalah perasaan BAHAGIA dan BANGGA! Ya Allah, dengan kondisiku sekarang, tidak ada alasan untuk mengeluhkan capek dan bosan, what a perfect life... Terimakasih untuk semua kebahagiaan ini ya Allah, Beri kekuatan dan keikhlasan,setiap tetesan keringat dan airmata semoga menjadi penggugur dosa untuk lebih dekat ke surgaMU,amin.. Labels: my resent life
Saturday, July 7, 2007
Martabak maniez
Bahan untuk kulit
250 gr Tepung terigu segitiga biru 2 butir telur ayam 600 ml air/susu cair 1/2 sdt soda kue 1/2 sdt vanila 1/2 sdt baking powder gula 125 gr 1/2sdt garam
Bahan untuk isi tergantung selera, bisa meses,kacang,keju, pisang,dll
Cara membuat : Campur gula, air, telur,soda kue,garam dan vanila,lalu kocok dengan mixer sampai gula larut.Setelah itu tuang tepung terigu yang sudah dicampur dengan baking powder sedikit demi sedikit.Setelah semua tercampur dan kekentalannya dirasa sudah pas,diamkan selama 5menit.
Panaskanwajan martabak dan olesi dengan margarin,lalu tuang adonan dan taburkan gula pasir.Tunggu sampai permukaan berlubang-lubang dan mengering serta kulit luarnya berwarna kecoklatan.
Angkat dan letakkan diatas talenan,taburi dengan "bahan isi" ,disusul susu kental manis lalu lipat martabak menjadi dua
Sajikan hangat:)
Labels: my recipes, snack
Friday, July 6, 2007
Pesanan martabak maniez
Alhamdulillah kelar juga kerjaan, adek maryam juga udah tidur, uda akmal lagi asyik nonton EnglishTime.. Barusan ayi bikin martabak 9bh, Alhamdulillah ada aja yang pesan, ceritanya 4hr yang lalu ayi,one n anak2 main ke rumahnya mbak Endah, teman di HV..niatnya silaturrahmi aja, dan waktu itu ayi bawain mereka martabak manis(bisanya cuma itu seeh hihi).Besoknya mbak endah sms, bilangin kalo martabaknya enak dan kebetulan hari ini mau ada acara dirumahnya jadi dia pesan 8loyang ..Alhamdulillah. Senang juga dan jadi sadar ternyata banyak silaturrahmi itu mmg bisa membukakan pintu rizki,ini contohnya:) Ayi jadi ingat waktu cuti 1th yg lalu, bela2in cari tukang martabak yg mau ngajarin ayi,kebetulan ada sodara yg mmg berprofesi sbg tkng martabak langsung deh dia ditodong untuk bagi2 ilmu bikin martabak (mokasih yo Nadi jo Iin),Wah ribet juga waktu itu, soalnya ayi mau bumbu2 asli Martabak Kubang yang terkenal di Sumatera Barat..Si Nadi sampai harus pergi ke Mudiak untuk cari vanilinya. Btw, vanili yg dipakai ini bentuknya cair gitu, warnanya hitam dan baunya khas banget,ayi juga baru tau:) Mungkin bisa aja ayi belajar dari resep2 yang ada, tapi ayi suka kurang puas kalo ga langsung praktek,sama ahlinya. Mudah2an cuti yang akan datang ada kesempatan untuk belajar bikin kue dan masakan2 lain, biar ayi tambah PD dengan kue dan masakan ayi, biar PDnya ga cuma bikin martabak maniez doank:)) Labels: my resent life
Thursday, July 5, 2007
postingan perdana
Ayi's Journal,This is my now..,All the beautiful pictures of me n my family....
Lumayan lama juga untuk bisa punya blog kayak gini,Ayi mulai kepengen punya blog dari 6bln yang lalu,trus udah coba bikin di wordpress, blogger, blogsome, udah coba diutak-atik biar tampilannya bagus, udah dapat bukunya juga dari teh ine tapi...ga bisa tuh! ga putus asa masih banyak jalan, akhirnya ketemu mbak ria deh, jagonya ngedesaign blog. Thank u ya mbak ria..sekarang buat mbak ria jauh dimata dekat di hati he3x Buat ayi blog ini juga sarana untuk ngasah kemampuan menulis , dg gaya tulisan ayi sendiri..suka2 aja, mudah2an bisa nambah2 teman juga.. Labels: my resent life, news
Tuesday, July 3, 2007
Welcome
Hello...welcome to my journal. Ayi's Journal...the journal of me, a woman who really really wants to be a good child, a good mother 'n a good wife. Labels: my resent life, news
|
categories
previous post
archives
links
|